BAB 2
KLASIFIKASI MAHKLUK HIDUP
Tujuan dan manfaat klasifikasi
1. Tujuan :
o Mendeskripsikan ciri-ciri mahkluk hidup untuk membeda-bedakan tiap jenis agar mudah dikenal
o mengelompokkan mahkluk hidup berdasarkan persamaan ciri-cirinya.
o mengetahui hubungan kekerabatan antar mahkluk hidup
o mempelajari evousi mahkluk hidup atas dasar kekerabatannya.
2. Manfaat :
o memudahkan mempelajari mahkluk hidup
o melihat hubungan kekerabatan antar mahkluk hidup.
Dasar Klasifikasi.
1. Berdasarkan Persamaan.
2. Berdasarkan Perbedaan.
3. Berdasarkan Manfaat.
4. Berdasarkan Ciri Morfologi dan anatomi.
5. Berdasarkan Ciri Biokimia.
Macam – macam klasifikasi.
1. Klasifikasi Sistem Alami.
o Dikemukakan oleh Aristóteles ( 350 SM )
o Ada 2 kingdom yaitu tumbuhan dan hewan.
o Berdasarkan habitat, perilaku, dan struktur
2. Klasifikasi Sistem Buatan
o Dikemukakan oleh Carolus Linnaeus ( 1707 – 1778)
o Berdasarkan sifat morfologi
3. Klasifikasi Sistem Filogenetik
o Dikemukakan oleh Charles Darwin
o Berdasarkan ciri morfologi, anatomi, fisiologi dan perilaku
Perkembangan Klasifikasi sistem Filogenetik :
a. Sistem 2 Kingdom meliputi :
1) Kingdom Plantae / Dunia Tumbuhan .
2) Kingdom Animalia / Dunia Hewan.
b. Sistem 3 Kingdom meliputi :
1) Kingdom Protista ( organisme bersel 1 dan multiseluler yang selnya belum terdeferensiasi )
2) Plantae / Dunia Tumbuhan .
3) Kingdom Animalia / Dunia Hewan.
c. Sistem 4 Kingdom meliputi :
1) Kingdom Monera ( Prokaryot, bakteri, alga hijau biru )
2) Kingdom Protista (organisme bersel 1 dan multiseluler yang selnya belum terdeferensiasi )
3) Plantae / Dunia Tumbuhan .
4) Kingdom Animalia / Dunia Hewan.
Dikemukakan oleh Herbert Copeland
d. Sistem 5 Kingdom meliputi :
1) Kingdom Monera ( Prokaryot, bakteri, alga hijau biru )
2) Kingdom Fungi .
3) Kingdom Protista (organisme bersel 1 dan multiseluler yang selnya belum terdeferensiasi )
4) Plantae / Dunia Tumbuhan .
5) Kingdom Animalia / Dunia Hewan.
Dikemukakan oleh Robert H. Whittaker.
e. Sistem 6 Kingdom meliputi :
1) Kingdom Archaebagteria
2) Kingdom Eubacteria
3) Kingdom Protista (organisme bersel 1 dan multiseluler yang selnya belum terdeferensiasi )
4) Kingdom Fungi .
5) Plantae / Dunia Tumbuhan .
6) Kingdom Animalia / Dunia Hewan.
Dikemukakan oleh Carl Woese ( 1977 )
Klasifikasi dalam Biologi Modern.
1. Tahapan dalam Klasifikasi
a. Pencandraan / identifikasi ciri-ciri mahkluk hidup.
b. Pengelompokan Berdasarkan ciri-ciri.
c. Pemberian nama takson.
2. Urutan Tingkatan takson dalam Klasifikasi
a. Species/ Spesies / Jenis.
Misal : Padi Rojolele, IR, Bengawan, Ketan termasuk spesies Oryza sativa.
Tata nama Binomial Nomenclatur :
o Nama speseies terdiri dari 2 kata dalam bahasa latin atau yang dilatinkan
o Nama pertama menunujukkan nama genus dan huruf pertama memakai huruf capital
o Nama kedua merupakan nama spesies.
o Nama spesies ditulis dengan huruf miring atau digaris bawahi contoh ; Mangifera indica ( mangga ) , Tamarindos indica ( asam )
o Perlu mencamtumkan nama penulis contoh Solanum torvum L ( takokak ) L singkatan dari Carolus Linnaeus.
b. Genus / Marga.
c. Famili / Suku
d. Ordo / Bangsa
e. Classis / Kelas
f. Phyllum / Filum / divisio.
g. Kingdom / Kerajaan.
Cara pemberian nama kelas, bangsa dan famili
Nama famili adalah nama genus + aceae. contoh: Canna + aceae, menjadi famili Cannaceae
Nama ordo adalah nama genus + ales. contoh: Zingiber + ales, menjadi ordo Zingiberales.
Nama kelas adalah nama genus + nae. contoh: Equisetum + nae, menjadi kelas Equisetinae.
Cara Klasifikasi Dan Tata Nama
Tingkat taksonomi disebut juga tingkat pengelompokan.Tingkatan ini disusun oleh kelompok (takson) yang paling umum sampai kepada kelompok yang paling khusus, dengan urutan tingkatan sebagai berikut:
1.
Regnum/Kingdom
(Dunia/Kerajaan)
2.
Divisio/Phyllum
(Tumbuhan/Hewan)
3.
Classis
(Kelas)
4.
Ordo
(Bangsa)
5.
Familia
(Suku)
6.
Genus
(Marga)
7.
Species
(Jenis)
Contoh : Taksonomi manusia
Filum / phylum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas / Class : Mamalia
Bangsa / Ordo : Prometa
Suku / Familia : Hominidae
Marga / Genus : Homo
Jenis / Spesies : Homo sapiens
Identifikasi Mahkluk Hidup.
Identifikasi mencakup klasifikasi dan tata nama. Untuk mengidentifikasi diperlukan alat pemban -ding ( yang berupa gambar, media atau spesimen ) dan kunci identifika-si / kunci determinasi / kunci dikotomis yang disusun berdasarkan ciri-ciri taksonomi yang saling berlawanan.
Contoh :
1a. Memiliki tulang belakang .................................................. ke nomor 2
1b. Tidak memiliki tulang belakang ....................................... ke nomor 5
2a. Memiliki kelenjar susu .................................................. kelas mamalia
2b. Tidak Memiliki kelenjar susu ...................................... ke nomor 3
3a. Bergerak dengan menggunakan sirip dan bernapas dengan Insang ..... kelas pisces
3b. Bergerak tidak menggunakan sirip dan bernapas tidak
menggunakan Insang ......................................................... kelas pisces
4a. Tubuh ditutupi sisik yang keras .......................................... kelas reptilia
4b. Tubuh ditutupi oleh bulu .................................................... kelas aves
5a. Memeiliki cangkang dan berjalan dengan perut ................. Filum gastropoda
5b. Tidak memiliki cangkang ................................................... ke nomor 6
6a. Kakinya beruas-ruas ........................................................... ke nomor 7
6b. Tidak berkaki dan badannya beruas-ruas ......................... filum annelida
7a. Kaki berjumlah 6 pasang .................................................... kelas insecta
7b. Kaki ………………………. Dan seterusnya
Tugas / Latihan.
Tulislah makhluk hidup di bawah ini sesuai Tata Nama Binomial Nomenclatur.
hevea brasiliensis ………………………………………….
piper nigrum ………………………………………….
ficus benyamina ………………………………………….
aides aegepty ………………………………………….
hibiscus rosa sinensis ………………………………………….
Buatlah taksonomi dari hewan berikut ini ¡
ikan arwana
........., ........., ........., .........., ........., ........., ...........
kerbau
........., ........., ........., .........., ........., ........., ...........
kupu-kupu
........., ........., ........., .........., ........., ........., ...........
cacing tanah
........., ........., ........., .........., ........., ........., ...........
burung perkutut
........., ........., ........., .........., ........., ........., ...........
